Cara Lengkap Memasang AC Floor Standing 5 PK
Banyak orang bertanya, bagaimana cara memasang AC, baik itu AC duduk, gantung ataupun floor standing.
Dan juga orang sebagian ingin mengetahui apakah semua AC harus memakai out door, berapak watt listrik yang harus disediakan.
Nah pada isi pembahasan dalam artikel dibawah, terkait dalam pertanyaan - pertanyaan diatas, kita ingin membagikan sedikit ilmu pengetahuan dalam menjawab cara pemasangan AC floor standing 5 PK, berikut ringkasannya.
A. Tegangan Listrik Yang di Butuhkan
Pada AC floor standing 5 PK memiliki daya atau watt yaitu 5000 watt, menggunakan listrik 3 phase tegangan besar, yang dimana tegangan listrik awal yang dibutuhkan yaitu bisa mencapai 2 x lipat dari tegangan AC tersebut.
Kenapa bisa memakan tegangan hingga 2 x lipat, karena di awal pas nyala ada genyotan atau tegangan yang lebih tinggi.
Pada semua jenis AC yang memiliki masing - masing tegangan, kalau dari awal pas start itu bisa memakan watt yang lebih dari tegangan watt pada masing - masing AC tersebut.
Contoh pada AC 5 PK yang memiliki tegangan 5000 watt, dalam pas awal nyala atau start bisa memakan tegangan lebih dari 5000 watt, jika sudah nyala bisa memaksimalkan tegangannya yaitu 5000 watt.
Jadi kesimpulannya, pas awal dinyalakan memakan lebih tegangan watt dari watt yang di miliki AC tersebut tetapi di awal, kalau seterusnya itu bisa memaksimalkan atau menstabilkan dengan tegangan watt yang dimiliki AC tersebut yaitu 5000 watt.
B. Cara Pemasangan AC Floor Standing 5 PK
Jika listrik sudah di sediakan, pada AC floor standing 5 PK memiliki 2 buah mesin yang terpisah yaitu in door dan out door.
Pertama pada in door AC tempatkan didalam ruangan yang sudah di sesuaikan, kemudian pada out door AC tempatkan di luar ruangan.
Kenapa out door AC harus diluar ruangan, karena pada out door AC memiliki mesin motor atau kipas yang menghebuskan panas, jadi pada out door AC kompatibel diluar ruangan biar maksimal dalam kinerja mesinnya.
Kemudian pasangkan selang AC atau pipa AC yang kecil dan besar ke bagian in door dan out door AC, dengan memakai kunci inggris, dipastikan kuat dan tidak bocor.
Sesudah dipasangkan pipa atau selang AC tersebut, kemudian pada bagian in door AC terdapat kabel yang memiliki 1 phase, yaitu Netral, dan Setrum, kita hubungkan ke bagian out door AC, yang kabel Netral atau Massa dari In Door AC ke bagian Massa pada Out Door AC, dan kabel jalur Setrum In Door AC kebagian jalur Setrum pada Out Door AC, sebagai contoh gambarannya seperti berikut ini.
Kemudian, kita lanjut ke instalasi bagian listrik, pertama siapkan kabel listrik untuk 3 phase yaitu kabel yang memiliki 4 jalur atau bisa disebut kabel tuas PLN.
Lalu kita buat terlebih dahulu saklar atau MCB terpisah untuk kabel yang memiliki 4 jalur tersebut, dan kasih tanda pada 4 jalur kabel tersebut untuk jalur R S T N, sebagai contoh gambarannya seperti berikut ini.
Nah sesudah membuat MCB seperti gambar diatas, kegunaan MCB yang dibuat tersebut, guna untuk mengamankan atau jika ada yang koslet dari panel pusatnya, pada saklar MCB yang telah dibuat tadi, akan otomatis berbalik saklarnya menjadi non aktif atau istilahnya mati listrik, tanpa harus mematikan langsung dari saklar pusat panel yang telah terhubung.
Kemudian, setelah membuat MCB contoh pada gambar diatas, lalu kita tinggal hubungkan MCB tersebut ke bagian panel 3 phase yang telah disediakan di tempat atau tempat dimana kita memasang AC tersebut.
Nah untuk cara menghubungkannya, terlebih dahulu kita harus tau jalur R S T N, kemudian matikan saklar atau stop kontak yang ada pada MCB panel, kemudian hubungkan jalur MCB kita yang telah dibuat tadi ke jalur MCB 3 phase yang ada di bagian panel 3 phase yang sudah ada aliran listriknya, dipastikan teliti R S T N nya, sebagai contoh gambarannya seperti berikut ini.
Untuk mengetahui lebih detail jalur R S T N pada panel 3 phase, kita bisa lihat di postingan sebelumnya yaitu Pengertian Listrik 3 Phase dan 1 phase .
Sesudah dihubungkan MCB nya ke bagian panel 3 phase, otomatis sudah ada aliran listriknya, MCB tersebut tinggal kita hubungkan ke bagian jalur R S T N yang ada pada bagian Out Door AC, terlebih dahulu matikan saklar pada MCB yang telah kita buat tadi, lalu hubungkan ke bagian jalur Out Door AC, sebagai contoh gambaran lengkapnya seperti berikut ini.
Setelah semuanya dipasang tepatnya seperti gambar diatas, sebelum dinyalakan, terlebih dahulu buka baut keran kecil atau lubang penyaluran freon dan baut keran besar atau lubang penghisapnya, yang terletak di keran kecil dan besar pada bagian Out Door AC yang sudah terhubung dengan pipa yang mengarah ke In Door AC.
Sesudah dibuka lubang penyaluran dan lubeng penghisap freon, tinggal kita nyalakan saklar atau stop kontak pada MCB kita yang telah terhubung ke panel.
Untuk cara mengecek isi freon dalam kompressor Out Door AC, dan pengisian freon, kita bisa lihat cara lengkapnya di pembahasan atau postingan sebelumnya yaitu cara Pemasangan dan vakum AC floor standing 3 PK hal dan prosesnya sama cara pengisian dan pengecekkan freon pada AC floor standing 3 PK dengan 5 PK.
- Baca juga Cara pasang AC 1,5 PK portable
Nah itulah sedikit pengetahuan diatas cara pemasangan AC floor standing 5 PK, semoga membantu dan bermanfaat.